Selasa, 26 September 2017

Antisipasi Bencana, BPBD Selayar Sosialisasi Penanggulangan Bencana


Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kepulauan Selayar, tingkatkan kapasitas SDM aparat dan masyarakat dalam penanggulangan bencana, Asisten Administrasi Sekda Kab. Kepulauan Selayar, Drs. Dahlul Malik, M.H., buka secara resmi sosialisasi, di Reyhan Resto, selasa, 26 September 2017 pagi.

Sosialisasi Peningkatan Kapasitas SDM Aparatur dan Masyarakat dalam Penanggulangan Bencana diselenggarakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Kepulauan Selayar menghadirkan dua nara sumber dari Badan Sar Nasional Kansar Makassar, M. Haryadi, Kasubag Umum, Basarnas Kansar Makassar, dan Kasi Rehabilitasi BPBD Provinsi Sulawesi Selatan, Drs. Andi Bali Raja, M.M.

Atas nama Pemerintah Daerah Kepulauan Selayar, Asisten Administrasi, Drs. Dahlul Malik, M.H., mengapresiasi dan menyampaikan rasa terimajasinya kepada kedua nara sumber yang telah meluangkan waktu dan kesediaannya memberikan materi pada sosialisasi ini.

Dalam sambutan bupati, Dahlul Malik, menyampaikan kondisi geografis Kepulauan Selayar. Dimana kondisi Selayar, 86% adalah lautan yang sangat rentang terhadap bencana angin kencang, gelombang pasang atau gelombang tinggi dan abrasi pantai.

Selain itu, ia menambahkan bahwa potensi bencana banjir dan tanah longsor. Fakta tersebut rermuat dalam Indeks Resiko Bencana Indonesia (IRBI) tahun 2013 yang ditetapkan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Sehubungan hal tersebut, Dahlu Malik menambahkan, diperlukan adanya upaya mitigasi atau pengurangan risiko yang merupakan aktivitas pra bencana. Dimana ancaman dan kerentanan harus diimbangi dengan peningkatan kapasitas terhadap resistensi bencana.


Sementara itu, Kepala BPBD Kab. Kepulauan Selayar, dr. Hj. Saribulan Arifin, menyampaikan bahwa kegiatan sosialisasi ini dimaksudkan untuk menambah wawasan kebencanaan bagi stake holder dan pemangku jabatan di instansi terkait.

"adapun tujuannya adalah mempererat hubungan sesama stake holder kebencanaan yang menjadi peserta sosialisasi khususnya antara masyarakat dengan instansi teknis terkait dan meningkatkan wawasan peserta sosialisasi dan peran serta masyarakat dalam penanganan bencana yang rerjadi di Kabupaten Kepulauan Selayar." Terang Saribulan Arifin.

"kegiatan ini dijadwalkan selama dua hari, terakhir besok hari rabu akan dilaksanakan simulasi di Plaza Marina". Tutur Kadis BPBD, dr. Hj. Saribulan Arifin, saat ditemui pers usai pembukaan sosialisasi.

Kamerawan : Andi Rusdi, S.H

Jumat, 22 September 2017

Buka Gelanggang, Wabup Serahkan Keris


Pembukaan gelanggang silat Praporda Pencak Silat ke-XVI se-Sulawesi Selatan, Wakil Bupati Kepulauan Selayar, Dr. H. Zainuddin, S.H., M.H., serahkan keris ke dewan juri.

Wabup Selayar terima keris dari wasit juri didampingi dua orang pesilat dan selanjutnya diserahkan ke Ketua Lembaga Wasit Juri IPSI Sulsel, Joni Mustari sebagai tanda pembukaan gelanggang silat praporda di Gedung Juang 45 Kepulauan Selayar, jum'at malam, 22 September 2017.


Dr. H. Zainuddin, S.H., M.H., didampingi Ketua Umum IPSI, Dr. H. Syamsu Rizal MI, S.Sos., M.Si., dan Delegasi Teknik Praporda, Rusmanto, S.Pd., M.Pd.

"praporda kali ini merupakan praporda yang pertama dan paling strategis sejak aturan-aturan baru hasil kongres. Event ini adalah pertaruhan apakah pencak silat kita bawa ketempat yang semestinya pada kejayaannya." Hal ini disampaikan Ketua IPSI Sulsel yang akrab sisapa Deng Ical saat memberikan sambutan.

Deng Ical juga berharap event ini bisa dijadikan sebagai salah satu unjuk kemampuan dan prestasi sesuai potensi yang dimiliki.

"satu hal yang mesti kita ingat bahwa lawan kita hari ini adalah bukan musuh kita, melainkan sahabat, teman kita yang akan memperlihatkan kelebihan kita untuk dipertahan dan ditingkatkan dan juga akan memperlihatkan kekurangan kita untuk kita perbaiki sama-sama." Tambah Deng Ical.

M. Basli Ali Buka secara Resmi Praporda IPSI Sulsel


Olahraga Pencak Silat telah memberikan andil besar dalam mengharumkan nama Bangsa Indonesia di pentas olahraga dunia dan patut untuk diperhitungkan. Hal ini disampaikan Bupati Kepulauan Selayar, M. Basli Ali saat membacakan sambutannya pada pembukaan Praporda IPSI se-Sulsel di Lapangan Pemuda Selayar jum'at sore, (22/9).

Upacara Pembukaan Pra Porda Pencak Silat tingkat Provinsi Selawesi Selatan diawali dengan deville dari 20 kabupaten/kota termasuk tuan rumah, Kab. Kepulauan Selayar.

Dilanjutkan dengan persembahan atraksi beladiri tradisional Mancak Pakdang dari Komunitas Kuntau Mancak Pakdang Tana Toa, Kampung Tua Dusun Bitombang, Kelurahan Bontobangun, Kec. Bontoharu, Kepulauan Selayar.

Acara ini dihadiri Wakil Bupati Selayar, Dr. H. Zainuddin, S. H., M.H., selaku Ketua IPSI Kab. Kepulauan Selayar, Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Sulawesi Selatan, Dr. H. Syamsu Rizal MI, S.Sos., M.Si, Sekretaris Daerah, Dr. Ir. H. Marjani Sultan, M.Si., Forkopimda Selayar, para Asisten Sekda dan Pimpinan Perangkat Daerah.

Dari informasi yang dihimpun redaksi, pembukaan gelanggang akan dilaksanakan malam nanti, pada pukul 08.00 wita di Gedung Juang 45.