Senin, 22 Agustus 2016
PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN TELAH MENJADI SALAH SATU SEKTOR PENTING
Perumahan dan kawasan permukiman telah menjadi salah satu sektor penting dalam perekonomian nasional. Peran penting sektor perumahan dan kawasan permukiman dalam perekonomian nasional terkait dengan multiplier effect yang dapat diciptakan, baik terhadap penciptaan lapangan kerja maupun terhadap pendapatan nasional yang ditimbulkan oleh setiap investasi yang dilakukan di sektor perumahan. Hal tersebut menunjukkan bahwa penyelenggaraan pembangunan perumahan dan kawasan permukiman memiliki dampak yang cukup besar dalam peningkatan kesejahteraan rakyat. Disampaikan Wakil Bupati Kepulauan Selayar H. Saiful Arif, S.H., saat membacakan sambutan pada upacara peringatan Hari Perumahan Nasional (HAPERNAS) senin, 22 september 2014, kemarin.
Beliau menambahkan, bahwa pemerintah terus berupaya pembangunan perumahan dan kwasan permukiman untuk memacu kemajuan kesejahteraan rakyat. Kondisi tersebut tidak mungkin dicapai tanpa adanya upaya dari berbagai pihak, termasuk semua pihak yang berperan dalam pembangunan perumahan dan kawasan permukiman. Oleh karena itu diharapkan pembangunan perumahan dan kawasan permukiman dapat terus ditingkatkan agar masyarakat mampu bertempat tinggal dan menghuni rumah yang layak dan terjangkau di dalam lingkungan yang sehat, aman, harmonis, dan berkelanjutan, terutama bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah.
Program yang telah dilaksanakan dalam wilayah Kepulauan Selayar sejak tahun 2009 adalah bantuan stimulan perumahan swadaya yang terdiri dari pembangunan baru 50 unit, yaitu desa tanete 10 unit, kelurahan benteng utara 20 unit, Kelurahan bontobangun 10 unit, Kelurahan Putabangun 10 unit. Peningkatan kualitas 50 unit yaitu, desa pamatata 5 unit, desa bungaya 10 unit, desa barugaiya 5 unit, desa parak 10 unit, desa bontosunggu 10 unit.
Pada tahun 2011 pembangunan baru 50 unit yaitu, desa bontolempangan 10 unit, desa kayu bauk 10 unit, desa binangan sombaya 10 unit, kelurahan benteng utara 8 unit, kelurahan benteng selatan 12 unit. Peningkatan kualitas 50 unit yaitu, desa bontolempangan 15 unit, desa kayu bauk 15 unit dan desa binangan sombaya 20 unit.
Pada tahun 2013 peningkatan kualitas 47 unit di kelurahan benteng utara. Dan pada tahun 2014 inim peningkatan kualitas 190 unit yaitu, di kelurahan benteng 115 unit dan kelurahan benteng selatan 75 unit
Diakhir sambutannya, beliau menghimbau kepada seluruh pemangku kepentingan untuk dapat bersama-sama meningkatkan kontribusi melalui berbagai inovasi sehingga tercipta iklim yang kondusif bagi pembangunan perumahan dan kawasan permukiman. Sudah barang tentu hal tersebut bukanlah pekerjaan mudah sehingga membutuhkan komitmen kita semua dalam mewujudkannya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar